Friday, November 11, 2011

Amit-amit (Kumpulan Puisiku)

Ku sengaja datang tuk menemuimu
Jawaban atas keputusanmu
Mengakhiri sandiwara cinta bersamaku
Genap setahun sudah kau menyiksaku

Kencang kau teriak-teriak memakiku
katamu lantang aku ini laki-laki tak bermutu
Harta gak ada tapi banyak lagu
Otak nol gede nafsu

Disudut tempat terasing
Dekat peturasan bau pesing
Dibawah Mahoni tua yang mengering
Kau puas membuatku terkencing-kencing

Aku sadar tentang siapa diriku
Norak kampungan dan wagu
Aroma badan menyengat bau
Kulit legam dan busyet aroma Nafasku

Kau ajak nonton aku tak mampu
Kau ajak ke Parangtritis gak ada uang saku
Kau minta jajan aku menggeleng pasrah
yang kubisa hanya beli es lilin rasa buah.

Jangan kira hanya dirimu yang tersiksa
apa yang kaurasa sama apa yang kurasa
ini hubungan hanya akan bikin gila
hanya bertengkar dan saling curiga

Kau bilang kuliah, tapi kau kepergok di Lembah
Kau ngaku belajar, tapi kau berbuat kurang ajar
Kau bilang ke Gelanggang, tapi menginap di Kaliurang
kau ngaku ke GKU, tapi aku tau kau hanya bohongi aku

Cukup sudah semua kisah ini berlalu
Terbang bersama segala dustamu
Puas sana pergi bersama kekasih barumu
Yang jauh lebih jelek dari diriku...

Pergiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii......................

No comments:

Post a Comment